- Secara estimologi, Ayyamul Bidh artinya hari-hari putih, yaitu 3 hari pada pertengahan bulan (13-15 kalender Islam).
- Dalam beberapa Hadits dijelaskan, bahwa Rasul tidak pernah sekalipun meninggalkan puasa Ayyamul Bidh.
- Mengenai faedah puasa Ayyamul Bidh, Rasul tidak menyinggungnya secara jelas. Yang pasti ini terkait dengan bulan purnama.
- Karena Rasul tidak menjelaskan keutamaan Ayyamul Bidh, kemudian banyak kalangan yang menafsiri sesuai pengalaman spiritualnya.
- Ada sebagian Ulama yang berpendapat, bahwa di antara keutamaan puasa Ayyamul Bidh ialah untuk "enteng jodoh"
- Ayyamul Bidh berkorelasi dengan bulan purnama. Ada sains modern yang mengungkapkan adanya kelabilan emosi manusia saat bulan purnama.
- Sebuah penelitian di AS menyimpulkan, bahwa kondisi kejiwaan manusia saat bulan purnama (Ayyamul-bidh) cenderung lebih labil.
- Jadi anjuran puasa Ayyamul-bidh jika dikorelasikan dengan sains modern sangat logis, yaitu untuk mengatasi kondisi psikologis.
- Konklusinya, Ayyamul-bidh sebetulnya merupakan metode untuk menghadapi labilnya jiwa.
- Sekian dan semoga bermanfaat.
Saung Saung
▼