Menahan Nafsu dan Keinginan Duniawi
..sesungguhnya diriku ini sangat jahat hingga tak peduli pada nasehat mereka..
..karena diriku bodoh, dan kini aku diingatkan oleh uban dan usia yang tak muda..
..dan aku tetap saja belum siap untuk melakukan amal baik dan menikmatinya..
..pada mereka yang telah bertamu di rumahku, aku pun tak menghormati kehadirannya..
..andaikan aku tahu bahwa aku tak mampu menghormati tamuku yang selayaknya..
..aku akan menyimpan rapat-rapat semua rahasia yang terkuak, dan menyamarkannya..
..siapakah yang ada di sana yang bisa mencegah atas perbuatan ketidakpatuhanku..
..yang persis seperti kuda yang tidak terkendali meskipun sudah dipasangi tali kekang..
..jangan pernah berpikir bahwa dengan melakukan maksiat, bisa mengurangi nafsu..
..karena sesungguhnya melakukan maksiat adalah sumber dari nafsu itu sendiri..
..keinginan dan hawa nafsu bagaikan bayi yang menginginkan air susu seorang ibu ..
..bila telah tiba saat yang tepat untuk dihentikan, maka akan berhenti sendiri..
..setelah menghentikan hawa nafsu, tetaplah waspada, agar tak dikuasai nafsu lagi..
..karena sesungguhnya bila sudah dikuasai hawa nafsu, bisa merusak karakter pribadi..
..dan pertahankanlah saat sedang melakukan suatu tindakan dan perbuatan amal baik..
..bila sedang menikmati mengerjakan berbuat amal baik, jangan mudah lengah..
..berapa banyak kesenangan dianggap sebagai suatu hal baik, namun ternyata mematikan..
..karena dia tidak tahu bahwa di dalam kebaikan, mengandung racun yang jahat..
..cemaslah pada keduanya, baik kejahatan kelaparan maupun kebaikan yang berlebihan..
..sering kali kelaparan dan kemiskinan lebih buruk daripada memiliki harta berlebih..
..karena itu tumpahkanlah air mata-air mata dari mata yang telah melimpah ruah..
..tahanlah pandangan matamu dari hal-hal yang tidak baik yang nampak di sekitarmu..
..kekanglah nafsu dalam diri dan setan, dan jangan pernah mematuhinya keduanya..
..apabila keduanya memberi nasehat yang tulus dan perhatian, bagaikan kebohongan..
..jangan menuruti keduanya nafsu dan setan, baik sebagai musuh atau orang bijak..
..selama pernah mengenal dengan baik tipu daya dari musuh dan orang bijak..
..aku meminta ampunan dari Allah untuk setiap kata-kata khutbah yang telah terucap..
..karena sesungguhnya aku telah dikaitkan (dituntut) dengan keturunan dari wanita mandul..
..aku telah menyuruhmu untuk selalu berbuat baik, namun ternyata aku berpaling..
..aku tidak setia pada agama, jadi apa manfaat dari ucapanku 'berpegang teguhlah pada agama'..
..aku tidak akan membuat ketentuan sebelum kematian ibadah secara sukarela..
..aku tidak mengerjakan shalat sunnah pun tidak berpuasa kecuali yang wajib..
