Kata 'Mukjizat' adalah adalah perkara di luar kebiasaan yang dilakukan oleh Allah melalui para nabi dan rasul-Nya untuk membuktikan kebenaran kenabian dan keabsahan risalahnya.
'Karomah' adalah apabila ada seseorang selain para nabi dan rasul diberikan kejadian yang luar biasa oleh Allah. Istilah lainnya lagi yang mirip dengan mukjisat adalah Irhasat dan Khawariq.
'Irhasat' adalah pertanda yang terjadi untuk menunjukkan tanda kelahiran seorang nabi (sebelum kenabian).
'Khawariq' adalah kejadian yang terjadi dalam keadaan yang luar biasa.
Ayat-ayat yang menyebutkan tentang kata Mukjizat tertulis dalam 42 ayat.
~QS. Al-Baqarah [2]:87~
Dan sesungguhnya Kami telah mendatangkan Al Kitab (Taurat) kepada Musa, dan Kami telah menyusulinya (berturut-turut) sesudah itu dengan rasul-rasul, dan telah Kami berikan bukti-bukti kebenaran (mukjizat) kepada Isa putera Maryam dan Kami memperkuatnya dengan Ruhul Qudus[1]. Apakah setiap datang kepadamu seorang rasul membawa sesuatu (pelajaran) yang tidak sesuai dengan keinginanmu lalu kamu menyombong; maka beberapa orang (diantara mereka) kamu dustakan dan beberapa orang (yang lain) kamu bunuh?
Penjelasan
[1] Maksudnya: kejadian Isa a.s. adalah kejadian yang luar biasa, tanpa bapak, Yaitu dengan tiupan Ruhul Qudus oleh Jibril kepada diri Maryam. ini Termasuk mukjizat Isa a.s. menurut jumhur musafirin, bahwa Ruhul Qudus itu ialah Malaikat Jibril.
~QS. Al-Baqarah [2]:92~
Sesungguhnya Musa telah datang kepadamu membawa bukti-bukti kebenaran (mukjizat), kemudian kamu jadikan anak sapi (sebagai sembahan) sesudah (kepergian)nya[2], dan sebenarnya kamu adalah orang-orang yang zalim.
Penjelasan
[2] Maksudnya kepergian Musa a.s. ke bukit Thur yang terletak di Sinai, sesudah didatangkan kepadanya mukjizat-mukjizat.
~QS. Al-Baqarah [2]:253~
Rasul-rasul itu Kami lebihkan sebagian (dari) mereka atas sebagian yang lain. Di antara mereka ada yang Allah berkata-kata (langsung dengan dia) dan sebagiannya Allah meninggikannya[3] beberapa derajat. Dan Kami berikan kepada 'Isa putera Maryam beberapa mukjizat serta Kami perkuat dia dengan Ruhul Qudus[4]. Dan kalau Allah menghendaki, niscaya tidaklah berbunuh-bunuhan orang-orang (yang datang) sesudah rasul-rasul itu, sesudah datang kepada mereka beberapa macam keterangan, akan tetapi mereka berselisih, maka ada di antara mereka yang beriman dan ada (pula) di antara mereka yang kafir. Seandainya Allah menghendaki, tidaklah mereka berbunuh-bunuhan. Akan tetapi Allah berbuat apa yang dikehendaki-Nya.
Penjelasan
[3] Yakni Nabi Muhammad s.a.w.
[4] Maksudnya: kejadian Isa a.s. adalah kejadian yang luar biasa, tanpa bapak, Yaitu dengan tiupan Ruhul Qudus oleh Jibril kepada diri Maryam. ini Termasuk mukjizat Isa a.s. menurut jumhur musafirin, bahwa Ruhul Qudus itu ialah Malaikat Jibril.
~QS. Ali 'Imran [3]:49~
Dan (sebagai) Rasul kepada Bani Israil (yang berkata kepada mereka): "Sesungguhnya aku telah datang kepadamu dengan membawa sesuatu pertanda (mukjizat) dari Tuhanmu, yaitu aku membuat untuk kamu dari tanah berbentuk burung; kemudian aku meniupnya, maka ia menjadi seekor burung dengan seizin Allah; dan aku menyembuhkan orang yang buta sejak dari lahirnya dan orang yang berpenyakit sopak; dan aku menghidupkan orang mati dengan seizin Allah; dan aku kabarkan kepadamu apa yang kamu makan dan apa yang kamu simpan di rumahmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu adalah suatu tanda (kebenaran kerasulanku) bagimu, jika kamu sungguh-sungguh beriman".
~QS. Ali 'Imran [3]:50~
Dan (aku datang kepadamu) membenarkan Taurat yang datang sebelumku, dan untuk menghalalkan bagimu sebagian yang telah diharamkan untukmu, dan aku datang kepadamu dengan membawa suatu tanda (mukjizat) daripada Tuhanmu. Karena itu bertakwalah kepada Allah dan ta'atlah kepadaku.
~QS. Ali 'Imran [3]:184~
Jika mereka mendustakan kamu, maka sesungguhnya rasul-rasul sebelum kamu pun telah didustakan (pula), mereka membawa mukjizat-mukjizat yang nyata, Zabur[5] dan kitab yang memberi penjelasan yang sempurna[6].
Penjelasan
[5] Zabur ialah lembaran-lembaran yang berisi wahyu yang diberikan kepada nabi-nabi sebelum Nabi Muhammad s.a.w. yang isinya mengandung hikmah-hikmah.
[6] Yakni: Kitab-Kitab yang diturunkan kepada nabi-nabi yang berisi hukum syari`at seperti Taurat, Injil dan Zabur.
~QS. An-Nisa' [4]:174~
Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu bukti kebenaran dari Tuhanmu. (Muhammad dengan mukjizatnya) dan telah Kami turunkan kepadamu cahaya yang terang benderang (Al Qur'an).
~QS. Al-An'am [6]:35~
Dan jika perpalingan mereka (darimu) terasa amat berat bagimu, maka jika kamu dapat membuat lubang di bumi atau tangga ke langit lalu kamu dapat mendatangkan mukjizat kepada mereka (maka buatlah)[7]. Kalau Allah menghendaki, tentu saja Allah menjadikan mereka semua dalam petunjuk sebab itu janganlah sekali-kali kamu termasuk orang-orang yang jahil
Penjelasan
[7] Maksudnya Ialah: janganlah kamu merasa keberatan atas sikap mereka itu berpaling daripada kami. kalau kamu merasa keberatan cobalah usahakan suatu mukjizat yang dapat memuaskan hati mereka, dan kamu tentu tidak akan sanggup.
~QS. Al-An'am [6]:37~
Dan mereka (orang-orang musyrik Mekah) berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya (Muhammad) suatu mukjizat dari Tuhannya?" Katakanlah: "Sesungguhnya Allah kuasa menurunkan suatu mukjizat, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui."
~QS. Al-An'am [6]:109~
Mereka bersumpah dengan nama Allah dengan segala kesungguhan, bahwa sungguh jika datang kepada mereka sesuatu mukjizat, pastilah mereka beriman kepada-Nya. Katakanlah: "Sesungguhnya mukjizat-mukjizat itu hanya berada di sisi Allah". Dan apakah yang memberitahukan kepadamu bahwa apabila mukjizat datang mereka tidak akan beriman[8].
Penjelasan
[8] Maksudnya: orang-orang musyrikin bersumpah bahwa kalau datang mukjizat, mereka akan beriman, karena itu orang-orang muslimin berharap kepada Nabi agar Allah menurunkan mukjizat yang dimaksud. Allah menolak pengharapan kaum mukminin dengan ayat ini.
~QS. Yunus [10]:20~
Dan mereka berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya (Muhammad) suatu keterangan (mukjizat) dari Tuhannya?" Maka katakanlah: "Sesungguhnya yang ghaib itu[9] kepunyaan Allah, sebab itu tunggu (sajalah) olehmu, sesungguhnya aku bersama kamu termasuk orang-orang yang menunggu".
Penjelasan
[9] Yang dimaksud dengan yang ghaib di sini ialah mukjizat.
~QS. Yunus [10]:75~
Kemudian sesudah rasul-rasul itu, Kami utus Musa dan Harun kepada Fir'aun dan pemuka-pemuka kaumnya, dengan (membawa) tanda-tanda (mukjizat-mukjizat) Kami, maka mereka menyombongkan diri dan mereka adalah orang-orang yang berdosa.
~QS. Hud [11]:64~
"Hai kaumku, inilah unta betina dari Allah, sebagai mukjizat (yang menunjukkan kebenaran) untukmu, sebab itu biarkanlah dia makan di bumi Allah, dan janganlah kamu mengganggunya dengan gangguan apapun yang akan menyebabkan kamu ditimpa azab yang dekat".
~QS. Hud [11]:96~
Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Musa dengan tanda-tanda (kekuasaan) Kami dan mukjizat yang nyata,
~QS. Ar-Ra'd [13]:27~
Orang-orang kafir berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya (Muhammad) tanda (mukjizat) dari Tuhannya?" Katakanlah: "Sesungguhnya Allah menyesatkan[10] siapa yang Dia kehendaki dan menunjuki orang-orang yang bertaubat kepada-Nya",[10].
Penjelasan
[10] Disesatkan Allah berarti: bahwa orang itu sesat berhubung keingkarannya dan tidak mau memahami petunjuk-petunjuk Allah dalam ayat ini, karena mereka itu ingkar dan tidak mau memahami apa sebabnya Allah menjadikan nyamuk sebagai perumpamaan, maka mereka itu menjadi sesat.
~QS. Ar-Ra'd [13]:38~
Dan sesungguhnya Kami telah mengutus beberapa Rasul sebelum kamu dan Kami memberikan kepada mereka isteri-isteri dan keturunan. Dan tidak ada hak bagi seorang Rasul mendatangkan sesuatu ayat (mukjizat) melainkan dengan izin Allah. Bagi tiap-tiap masa ada Kitab (yang tertentu)[11]. Tujuan ayat ini ialah pertama-tama untuk membantah ejekan-ejekan terhadap Nabi Muhammad s.a.w. dari pihak musuh-musuh beliau, karena hal itu merendahkan martabat kenabian. Keduanya untuk membantah pendapat mereka bahwa seorang rasul itu dapat melakukan mu'jizat yang diberikan Allah kepada rasul-Nya bilamana diperlukan, bukan untuk dijadikan permainan. Bagi tiap-tiap rasul itu ada Kitabnya yang sesuai dengan keadaan masanya.
Penjelasan
[11] Tujuan ayat ini ialah pertama-tama untuk membantah ejekan-ejekan terhadap Nabi Muhammad s.a.w. dari pihak musuh-musuh beliau, karena hal itu merendahkan martabat kenabian. keduanya untuk membantah Pendapat mereka bahwa seorang Rasul itu dapat melakukan mukjizat yang diberikan Allah kepada Rasul-Nya bilamana diperlukan, bukan untuk dijadikan permainan. bagi tiap-tiap Rasul itu ada kitabnya yang sesuai dengan Keadaan masanya.
~QS. An-Nahl [16]:44~
Keterangan-keterangan (mukjizat) dan kitab-kitab. Dan Kami turunkan kepadamu Al Qur'an, agar kamu menerangkan pada umat manusia apa yang telah diturunkan kepada mereka[12] dan supaya mereka memikirkan,
Penjelasan
[12] Yakni: perintah-perintah, larangan-larangan, aturan dan lain-lain yang terdapat dalam Al Quran.
~QS. Al-Isra' [17]:59~
Dan sekali-kali tidak ada yang menghalangi Kami untuk mengirimkan (kepadamu) tanda-tanda (kekuasan Kami), melainkan karena tanda-tanda itu telah didustakan oleh orang-orang dahulu[13]. Dan telah Kami berikan kepada Tsamud unta betina itu (sebagai mukjizat) yang dapat dilihat, tetapi mereka menganiaya unta betina itu. Dan Kami tidak memberi tanda-tanda itu melainkan untuk menakuti.
Penjelasan
[13] Maksudnya: Allah menetapkan bahwa orang-orang yang mendustakan tanda-tanda kekuasaan-Nya seperti yang diberikan kepada rasul-rasul-Nya yang dahulu, akan dimusnahkan. orang-orang Quraisy meminta kepada Nabi Muhammad s.a.w. supaya diturunkan pula kepada mereka tanda-tanda kekuasaan Allah itu, tetapi Allah tidak akan menurunkannya kepada mereka, karena kalau tanda-tanda kekuasaan Allah itu diturunkan juga, pasti mereka akan mendustakannya, dan tentulah mereka akan dibinasakan pula seperti umat-umat yang dahulu, sedangkan Allah tidak hendak membinasakan kaum Quraisy.
~QS. Al-Isra' [17]:101~
Dan sesungguhnya Kami telah memberikan kepada Musa sembilan buah mukjizat yang nyata[14], maka tanyakanlah kepada Bani Israil, tatkala Musa datang kepada mereka lalu Fir'aun berkata kepadanya: "Sesungguhnya aku sangka kamu, hai Musa, seorang yang kena sihir".
Penjelasan
[14] Mukjizat yang sembilan itu Ialah: tongkat, tangan, belalang, kutu, katak, darah, taupan, laut, dan bukit Thur.
~QS. Al-Isra' [17]:102~
Musa menjawab: "Sesungguhnya kamu telah mengetahui, bahwa tiada yang menurunkan mukjizat-mukjizat itu kecuali Tuhan Yang memelihara langit dan bumi sebagai bukti-bukti yang nyata; dan sesungguhnya aku mengira kamu, hai Fir'aun, seorang yang akan binasa".
~QS. Thaha [20]:22~
Dan kepitkanlah tanganmu ke ketiakmu, niscaya ia ke luar menjadi putih cemerlang tanpa cacat, sebagai mukjizat yang lain (pula),
~QS. Thaha [20]:72~
Mereka berkata: "Kami sekali-kali tidak akan mengutamakan kamu daripada bukti-bukti yang nyata (mukjizat), yang telah datang kepada kami dan daripada Tuhan yang telah menciptakan kami; maka putuskanlah apa yang hendak kamu putuskan. Sesungguhnya kamu hanya akan dapat memutuskan pada kehidupan di dunia ini saja".
~QS. Al-Anbiya [21]:5~
Bahkan mereka berkata (pula): "(Al Qur'an itu adalah) mimpi-mimpi yang kalut, malah diada-adakannya, bahkan dia sendiri seorang penyair, maka hendaknya ia mendatangkan kepada kita suatu mukjizat, sebagai-mana rasul-rasul yang telah lalu di-utus".
~QS. Asy-Syuara' [26]:4~
Jika kami kehendaki niscaya Kami menurunkan kepada mereka mukjizat dari langit, maka senantiasa kuduk-kuduk mereka tunduk kepadanya.
~QS. Asy-Syuara' [26]:15~
Allah berfirman: "Jangan takut (mereka tidak akan dapat membunuhmu), maka pergilah kamu berdua dengan membawa ayat-ayat Kami (mukjizat-mukjizat); sesungguhnya Kami bersamamu mendengarkan (apa-apa yang mereka katakan),
~QS. Asy-Syuara' [26]:67~
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar merupakan suatu tanda yang besar (mukjizat) dan tetapi adalah kebanyakan mereka tidak beriman.
~QS. Asy-Syuara' [26]:154~
Kamu tidak lain melainkan seorang manusia seperti kami; maka datangkanlah sesuatu mukjizat, jika kamu memang termasuk orang-orang yang benar".
~QS. An-Naml [27]:12~
Dan masukkanlah tanganmu ke leher bajumu[15], niscaya ia akan ke luar putih (bersinar) bukan karena penyakit. (Kedua mukjizat ini) termasuk sembilan buah mukjizat (yang akan dikemukakan) kepada Fir'aun dan kaumnya. Sesungguhnya mereka adalah kaum yang fasik".
Penjelasan
[15] Maksudnya: meletakkan tangan ke dada melalui leher baju.
Penjelasan
[15] Maksudnya: meletakkan tangan ke dada melalui leher baju.
~QS. An-Naml [27]:13~
Maka tatkala mukjizat-mukjizat Kami yang jelas itu sampai kepada mereka, berkatalah mereka: "Ini adalah sihir yang nyata".
~QS. Al-Qashas [28]:32~
Masukkanlah tanganmu ke leher bajumu[16], niscaya ia keluar putih tidak bercacat bukan karena penyakit, dan dekapkanlah kedua tanganmu (ke dada)mu bila ketakutan[17], maka yang demikian itu adalah dua mukjizat dari Tuhanmu (yang akan kamu hadapkan kepada Fir'aun dan pembesar-pembesarnya). Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang fasik".
Penjelasan
[16] Maksudnya: meletakkan tangan ke dada leher baju.
[17] Maksudnya: karena Musa merasa takut, Allah memerintahkan untuk mendekapkan tangan ke dadanya agar rasa takut itu hilang.
~QS. Al-Qashas [28]:35~
Allah berfirman: "Kami akan membantumu dengan saudaramu, dan Kami berikan kepadamu berdua kekuasaan yang besar, maka mereka tidak dapat mencapaimu; (berangkatlah kamu berdua) dengan membawa mukjizat Kami, kamu berdua dan orang yang mengikuti kamulah yang akan menang".
~QS. Al-Qashas [28]:36~
Maka tatkala Musa datang kepada mereka dengan (membawa) mukjizat-mukjizat Kami yang nyata, mereka berkata: "Ini tidak lain hanyalah sihir yang dibuat-buat dan kami belum pernah mendengar (seruan yang seperti) ini pada nenek moyang kami dahulu".
~QS. Al-Ankabut [29]:50~
Dan orang-orang kafir Mekah berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya mukjizat-mukjizat dari Tuhannya?" Katakanlah: "Sesungguhnya mukjizat-mukjizat itu terserah kepada Allah. Dan sesungguhnya aku hanya seorang pemberi peringatan yang nyata".
~QS. Fathir [35]:25~
Dan jika mereka mendustakan kamu, maka sesungguhnya orang-orang yang sebelum mereka telah mendustakan (rasul-rasulnya); kepada mereka telah datang rasul-rasulnya dengan membawa mukjizat yang nyata, Zabur[18], dan kitab yang memberi penjelasan yang sempurna[19].
Penjelasan
[18] Zabur ialah lembaran-lembaran yang berisi wahyu yang diberikan kepada nabi-nabi sebelum Nabi Muhammad s.a.w. yang isinya mengandung hikmah-hikmah. Yakni: Kitab-Kitab yang diturunkan kepada nabi-nabi yang berisi hukum syari`at seperti Taurat, Injil dan Zabur.
[19] Maksudnya: Allah memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendaki-Nya dengan memberi kesanggupan untuk mendengarkan dan menerima keterangan-keterangan.
~QS. Al-Mukmin [40]:78~
Sesungguhnya telah Kami utus beberapa orang rasul sebelum kamu, di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antara mereka ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak dapat bagi seorang rasul membawa suatu mukjizat, melainkan dengan seizin Allah; maka apabila telah datang perintah Allah, diputuskan (semua perkara) dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.
~QS. Az-Zukhruf [43]:46~
Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Musa dengan membawa mukjizat-mukjizat Kami kepada Fir'aun dan pemuka-pemuka kaumnya. Maka Musa berkata: "Sesungguhnya aku adalah utusan dari Tuhan seru sekalian alam".
~QS. Az-Zukhruf [43]:47~
Maka tatkala dia datang kepada mereka dengan membawa mukjizat-mukjizat Kami dengan serta merta mereka mentertawakannya.
~QS. Az-Zukhruf [43]:48~
Dan tidaklah Kami perlihatkan kepada mereka sesuatu mukjizat kecuali mu'jizat itu lebih besar dari mukjizat-mukjizat yang sebelumnya. Dan Kami timpakan kepada mereka azab[20] supaya mereka kembali (ke jalan yang benar).
Penjelasan
[20] Yang dimaksud azab di sini ialah azab duniawi sebagai cobaan dari Tuhan seperti kurangnya makanan, berjangkitnya hama tumbuh-tumbuhan dan lain-lain.
~QS. Az-Zariyat [51]:38~
Dan juga pada Musa (terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah) ketika Kami mengutusnya kepada Fir'aun dengan membawa mukjizat yang nyata.
~QS. Al-Qamar [54]:2~
Dan jika mereka (orang-orang musyrikin) melihat suatu tanda (mukjizat), mereka berpaling dan berkata: "(Ini adalah) sihir yang terus menerus".
~QS. Al-Qamar [54]:42~
Mereka mendustakan mukjizat kami semuanya, lalu Kami azab mereka sebagai azab dari Yang Maha Perkasa lagi Maha Kuasa[21].
Penjelasan
[21] Maksudnya 9 buah mukjizat yang diberikan Allah kepada Nabi Musa a.s. yang dimaksud dengan tanda-tanda di sini ialah tanda-tanda kenabian Musa di surat Al Isra`. pada Pertemuan antara Nabi Musa a.s. dengan Fir`aun ini, yang diperlihatkan baru dua, Yaitu tongkat Nabi Musa a.s. menjadi ular dan tangannya menjadi putih cemerlang.
~QS. An-Naziat [79]:20~
Lalu Musa memperlihatkan kepadanya mujizat yang besar.
Maka tatkala mukjizat-mukjizat Kami yang jelas itu sampai kepada mereka, berkatalah mereka: "Ini adalah sihir yang nyata".
~QS. Al-Qashas [28]:32~
Masukkanlah tanganmu ke leher bajumu[16], niscaya ia keluar putih tidak bercacat bukan karena penyakit, dan dekapkanlah kedua tanganmu (ke dada)mu bila ketakutan[17], maka yang demikian itu adalah dua mukjizat dari Tuhanmu (yang akan kamu hadapkan kepada Fir'aun dan pembesar-pembesarnya). Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang fasik".
Penjelasan
[16] Maksudnya: meletakkan tangan ke dada leher baju.
[17] Maksudnya: karena Musa merasa takut, Allah memerintahkan untuk mendekapkan tangan ke dadanya agar rasa takut itu hilang.
~QS. Al-Qashas [28]:35~
Allah berfirman: "Kami akan membantumu dengan saudaramu, dan Kami berikan kepadamu berdua kekuasaan yang besar, maka mereka tidak dapat mencapaimu; (berangkatlah kamu berdua) dengan membawa mukjizat Kami, kamu berdua dan orang yang mengikuti kamulah yang akan menang".
~QS. Al-Qashas [28]:36~
Maka tatkala Musa datang kepada mereka dengan (membawa) mukjizat-mukjizat Kami yang nyata, mereka berkata: "Ini tidak lain hanyalah sihir yang dibuat-buat dan kami belum pernah mendengar (seruan yang seperti) ini pada nenek moyang kami dahulu".
Dan orang-orang kafir Mekah berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya mukjizat-mukjizat dari Tuhannya?" Katakanlah: "Sesungguhnya mukjizat-mukjizat itu terserah kepada Allah. Dan sesungguhnya aku hanya seorang pemberi peringatan yang nyata".
~QS. Fathir [35]:25~
Dan jika mereka mendustakan kamu, maka sesungguhnya orang-orang yang sebelum mereka telah mendustakan (rasul-rasulnya); kepada mereka telah datang rasul-rasulnya dengan membawa mukjizat yang nyata, Zabur[18], dan kitab yang memberi penjelasan yang sempurna[19].
Penjelasan
[18] Zabur ialah lembaran-lembaran yang berisi wahyu yang diberikan kepada nabi-nabi sebelum Nabi Muhammad s.a.w. yang isinya mengandung hikmah-hikmah. Yakni: Kitab-Kitab yang diturunkan kepada nabi-nabi yang berisi hukum syari`at seperti Taurat, Injil dan Zabur.
[19] Maksudnya: Allah memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendaki-Nya dengan memberi kesanggupan untuk mendengarkan dan menerima keterangan-keterangan.
~QS. Al-Mukmin [40]:78~
Sesungguhnya telah Kami utus beberapa orang rasul sebelum kamu, di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antara mereka ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak dapat bagi seorang rasul membawa suatu mukjizat, melainkan dengan seizin Allah; maka apabila telah datang perintah Allah, diputuskan (semua perkara) dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.
~QS. Az-Zukhruf [43]:46~
Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Musa dengan membawa mukjizat-mukjizat Kami kepada Fir'aun dan pemuka-pemuka kaumnya. Maka Musa berkata: "Sesungguhnya aku adalah utusan dari Tuhan seru sekalian alam".
~QS. Az-Zukhruf [43]:47~
Maka tatkala dia datang kepada mereka dengan membawa mukjizat-mukjizat Kami dengan serta merta mereka mentertawakannya.
~QS. Az-Zukhruf [43]:48~
Dan tidaklah Kami perlihatkan kepada mereka sesuatu mukjizat kecuali mu'jizat itu lebih besar dari mukjizat-mukjizat yang sebelumnya. Dan Kami timpakan kepada mereka azab[20] supaya mereka kembali (ke jalan yang benar).
Penjelasan
[20] Yang dimaksud azab di sini ialah azab duniawi sebagai cobaan dari Tuhan seperti kurangnya makanan, berjangkitnya hama tumbuh-tumbuhan dan lain-lain.
~QS. Az-Zariyat [51]:38~
Dan juga pada Musa (terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah) ketika Kami mengutusnya kepada Fir'aun dengan membawa mukjizat yang nyata.
~QS. Al-Qamar [54]:2~
Dan jika mereka (orang-orang musyrikin) melihat suatu tanda (mukjizat), mereka berpaling dan berkata: "(Ini adalah) sihir yang terus menerus".
~QS. Al-Qamar [54]:42~
Mereka mendustakan mukjizat kami semuanya, lalu Kami azab mereka sebagai azab dari Yang Maha Perkasa lagi Maha Kuasa[21].
Penjelasan
[21] Maksudnya 9 buah mukjizat yang diberikan Allah kepada Nabi Musa a.s. yang dimaksud dengan tanda-tanda di sini ialah tanda-tanda kenabian Musa di surat Al Isra`. pada Pertemuan antara Nabi Musa a.s. dengan Fir`aun ini, yang diperlihatkan baru dua, Yaitu tongkat Nabi Musa a.s. menjadi ular dan tangannya menjadi putih cemerlang.
~QS. An-Naziat [79]:20~
Lalu Musa memperlihatkan kepadanya mujizat yang besar.